Sakhira Zandi : "Jangan sampai menggadaikan iman kita, terutama mendekati Pilkada. Biasanya orang-orang imannya digadaikan hanya untuk uang 200 ribu agar memilih calon bupati,calon gubernur."

halKAhalKI.com, Stabat - Sekretaris MUI Sumatera Utara, Dr. H. Sakhira Zandi M.Si membawakan ceramah dalam kegiatan bertema Subuh Berkah dan Ceramah Isra Miraj di Masjid Nurul Huda Perdamaian Stabat, Jumat pagi (30/3).

Ratusan orang memadati halaman Masjid Nurul Huda sejak sebelum Sholat Subuh berjamaah dilaksanakan. Mereka mengikuti rangkaian acara Mabit, Tahajjud Berjamaah, Qunut Nazillah, sampai dengan Ceramah Isra Miraj.

Kegiatan yang cukup ramai ini diselenggarakan oleh kerja sama antara Ikatan Dai Indonesia Kab. Langkat, BKM Nurul Huda, dan Komunitas Stabat Hijrah.

Dr. H. Shakira Zandi, M.Si yang juga merupakan mantan Ketua Ikatan Dai Indonesia, dalam ceramahnya mengatakan bahwa kita semua adalah Camat atau calon mati. Calon gubernur belum tentu menjadi gubernur, calon bupati belum tentu menjadi bupati, namun kalau calon mati pasti akan mati.

Beliau juga mengajak umat muslim untuk hidup sehat dengan berolah raga. Dalam kesempatan itu pun beliau bercanda agar panitia tidak hanya mengadakan Subuh Berjamaah namun juga Olahraga Berjamaah.

"Peliharalah ruh kita, jangan sampai melakukan hal yang dapat memisahkan jasad dengan ruh kita seperti memakai narkoba." imbuhnya.

Beliau menyoroti saat ini banyak orang Islam yang kuat dan mati-matian dalam bekerja, namun saat ulama, agama, dan kitab sucinya diinjak-injak, dia diam saja. Itu tandanya bahwa orang tersebut tidak beriman.

Beliau juga berpesan, "Jangan sampai menggadaikan iman kita, terutama mendekati Pilkada. Biasanya orang-orang imannya digadaikan hanya untuk uang 200 ribu agar memilih calon bupati calon gubernur."

Pesan terakhir beliau mengenai makna Jihad yang benar, Jihad adalah mengerahkan dan mengarahkan seluruh kekuatan umat islam ke jalan Allah. Bukan berarti melakukan pengeboman adalah jihad. Kita bekerja ikhlas karena Allah SWT itu adalah jihad.

"Saya mohon maaf karena tidak bisa membawakan ceramah tentang Isra Miraj karena momennya kurang tepat. Hari ini adalah peringatan wafatnya Isa Al Masih." ucap Sekretaris MUI Sumatera Utara tersebut menutup ceramahnya.

Seorang jamaah bernama Alif mengaku senang dengan adanya kegiatan semacam ini sebagai ajang silaturahmi umat Islam di Stabat sebelum melakukan aktivitas sehari-hari.

Ali Sabril selaku ketua penyelenggara dalam kesempatan terpisah mengatakan bahwa nanti siang akan datang ke Masjid Nurul Huda yaitu Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra yang akan bertugas sebagai Khatib dan Imam Sholat Jumat./sug