Diduga ada permainan di seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama Pemprov Sumut

MPI Minta Penyidik Telusuri Lelang Jabatan di Pemprov Sumut

Foto : Misno Adi, Wakil Sekretaris DPN MPI./dok foto hK2

halKAhalKI.com, MEDAN| Diduga ada permainan yang terindikasi kecurangan dalam penetapan calon pejabat eselon II di Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dalam (seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama) di lingkungan Pemprov Sumut. Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Masyarakata Pancasila Indonesia (MPI) meminta pihak penyidik Kejaksaan menelusuri dugaan tidak bersih dalam meloloskan pejabat eselon II Pemprovsu yang direkomendasikan ke Gubernur Sumatera Utara.

Karena terus menjadi perbincangan hangat di lingkungan Kantor Gubernur Sumut, dan Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi, disebut-sebut telah menerima hasil seleksi dari Panitia Seleksi (Pansel) dalam mengusulkan nama-nama calon pejabat eselon II ke Komite Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk mendapat persetujuan.

Jadi, perlu ada keterbukaan, sehingga perbincangan itu bisa terjawab, apakah ada permainan kotor atau bersih. Hal itu dikatakan Misno Adi, selaku Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Nasional (DPN) MPI,Rabu (14/8/2019).

Misno Adi yang mantan Ketua Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) MPI Langkat menyebutkan, jika tidak ada dugaan kecurangan atau dugaan titipan yang ditangani Palsel Pemprov Sumut dalam lelang jabatan eselon II, mana mungkin menjadi perbincangan sumbang di lingkungan kantor Gubsu.

Selanjutnya 1 2