Kotak Kosong “Pragmatisme Pilkada?”, Emrus Sarankan Presiden Terbitkan Perppu

Emrus Sihombing./ Istimewa

halKAhalKI.com | Kekhawatiran akan timbulnya proses demokrasi yang tidak sehat dalam konteks Pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah (Pilkada) serentak 2024, yang berpotensi mengusung calon tunggal.

Sinyal itu terlihat setelah sejumlah partai politik (parpol) bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) dengan mengusung calon tunggal melawan kotak kosong, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

Banyak daerah yang akan menggelar Pilkada pada 27 November mendatang, berpotensi hanya memiliki calon tunggal dalam pilkada di antaranya pada Pilkada Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, Daerah Khusus Jakarta dan beberapa daerah lainnya di Indonesia.

Hal tersebut dikatakan Founder Lembaga Konsultan dan Survei Gogo Bangun Negeri, Emrus Sihombing, partai politik saat ini sudah mengedepankan pragmatisme. Terfokus memenangkan kontestasi semata dengan memborong dukungan dari banyak partai.

“Bahkan, di suatu daerah tertentu selain di Jakarta bisa saja mereka (parpol) merangkul semua partai politik sehingga tidak ada kandidat sebagai kompetitor yang dikenal sebagai kotak kosong,” ujar Emrus Sihombing kepada halKAhalKI.com, Senin (5/8/2024).

Selanjutnya 1 2 3

Komentar

Loading...