Langkat, halKAhalKI.com |Luar biasa ditengah pidato Gubernur Sumatera Utara Edo Rahmayadi dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Pantai Timur Sumut terdengar hiruk pikuk tukang proyek bekerja merehab atap dan ruangan fraksi tanpa plank proyek yang ada di DPRD Kabupaten Langkat, Rabu (26/02/2020).

Kondisi ini terpantau oleh jurnalis dimana para pekerja tetap bekerja dengan suara hingar bingar dan tulterlihat tumpukan meja dan bahan material untuk pekerjaan di sepanjang koridor ruang fraksi dan hal ini terkesan pembiaran oleh pihak Sekretariat DPRD Kabupaten Langkat.

Kegiatan yang dihadiri Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan sejumlah kepala daerah itu, membahas terkait pembangunan yang bakal dilaksanakan di kawasan pantai timur Sumut pada 2021 mendatang.

Di saat orang nomor satu di Sumut itu menyampaikan pandangan umumnya, suara keras dari luar ruangan yang berasal dari pekerja yang membongkar atap seng gedung, masuk ke dalam ruangan, hingga sedikit mengganggu pendengaran.

Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Langkat Basrah Pardomuan, saat jurnalis menyampaikan hinggar binggarnya suara tukang bekerja disat Gubernur Edi Rahmayadi menyampaikan pidatonya didepan peserta Musrenbang Pantai Timur Sumut terkesan tak peduli dan mengatakan, sudah seharusnya pekerja itu ribut, karena memang waktu jam kerja.

"Ya kenapa kalau ribut, kan mereka bekerja, kalau mereka diam baru kita pertanyakan," cetus Pordomuan Harahap./ref